STMIK AMIKOM Yogyakarta Menuju Sekolah Tinggi Kelas Dunia

matepaintin amikom vs harvardd

Kembali ngampus di AMIKOM. Sekarang STMIK AMIKOM Yogyakarta menuju sekolah tinggi kelas dunia wah keren ya pak suyanto. Selain itu pak suyanto sebagai rektor AMIKOM ingin membuat Kampus AMIKOM ini unggul dalam bidang teknologi informasi serta komunikasi serta Berbasis entrepreneurship (private entrepreneur university). Apa itu entreprenuer university? Entreprenuer university adalah kumpulan orang-orang sukses dah gitu aja.

Jika STMIK AMIKOM Yogyakarta bisa menuju sekolah tinggi kelas dunia Apa yang harus dilakukan? yaps pertanyaan klasik ini muncul kembali maka akan saya jawab. Nah untuk menjadi sekolah tinggi kelas dunia maka STMIK AMIKOM harus memenuhi standar WCU (World Class University). nah apa itu WCU simak berikut ya.

– WCU adalah universitas yang dikelola secara efisien namun produktif, memiliki kualitas pembelajaran yang prima, memproduksi lulusan yang berkualitas dunia, menghasilkan penelitian yang berkualitas dunia (Frazer, 1994 dan Lang, 2004)
– WCU adalah universitas yang masuk dalam rangking utama universitas dunia karena memiliki keunggulan (excellence) berstandard dunia (Altbach, 2003)
– WCU adalah suatu universitas yang memiliki SDM yang secara teratur mempublikasikan hasil-hasil penelitian mereka pada jurnal-jurnal paling top dalam disiplin ilmu masing-masing. Lulusan suatu WCU dapat secara mudah bekerja di (negara) mana saja di dunia. (Ambrose King, dalam Mohrman, 2005)
– WCU adalah universitas yang memiliki reputasi internasional di bidang penelitian, pembelajaran dan kontribusi bagi masyarakat luas. (Levin,2006)

Selain itu juga , ada badan penilai agar sebuah kampus bisa dikatakan sebagai sekolah tinggi kelas dunia,berikut ini untuk lebih lengkapnya:

  1. Shanghai Jia Tong University (SJTU)
    Dengan indikator: kinerja penelitian, kualitas alumni dan staff (penghargaan yang diperoleh), indeks rujukan, publikasi ilmiah bidang IPA dan Seni/Humaniora, besaran akademik
  1. Times Higher Education Supplement (THES)
    Dengan indikator: penilaian mitra akademik melalui survey, indeks rujukan, rasio  dosen/mahasiswa, jumlah mahasiswa dan dosen internasional, penilaian stakeholder
  1. Webometric
    Indikator: WEB universitas  menyangkut aspek: visibility (50%),size (20%), rich files(15%), scholar (15%).Visibility: seberapa sering diakses oleh pihak lain Size: jumlah muatan/halaman/kolom/entri Rich files: jumlah files yang dimuat (misal bahan ajar, dokumen perpustakaan digital)  Scholar: publikasi ilmiah dosen/staf akademik

Adapun BENCHMARK dari World Class University antara lain bisa anda lihat dibawah ini :

  1. Melahirkan penelitian dan memiliki SDM  (faculty)  yang unggul
  2. Memiliki kebebasan dan atmosfer akademik yang kondusif
  3. Dikelola secara mandiri/Self Governance
  4. Memiliki fasilitas dan pendanaan yang memadai
  5. Mendukung keberagaman
  6. Melaksanakan internasionalisasi
  7. Memiliki kepemimpinan yang demokratis
  8. Memiliki mahasiswa yang berbakat
  9. Menggunakan ICT
  10. Menyelenggarakan pembelajaran yang berkualitas
  11. Menyapa kebutuhan masyarakat sosial
  12. Memiliki jaringan kerjasama internal dan eksternal yang kuat

STMIK AMIKOM juga mempunyai segudang  Prestasi

20 Internasional Awards:

  1. ASEAN Developer Citra Award – M. Suyanto, Prof. Dr, M.M
  2. Nominator pada Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Awards – Arief Setyanto, S.Si, MT
  3.  The Best e-Practice Asia Pacific Economic Digital Opprtunity Center Award (ADOC) Award – Arief Setyanto, S.Si, MT
  4. The Best e-Practice Asia Pacific Economic Digital Opprtunity Center Award (ADOC) Award – Kusrini, Dr., M.Kom
  5. Nominator pada Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Awards – Andi Sunyoto, M.Kom
  6. Nominator pada Asia Pacific ICT Award Alliance (APICTA) – Hendro Wibowo
  7. Merit award pada Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Awards – Hanif Al Fatta, M.Kom
  8. Nominator Urban Animation International Festival – M. Suyanto, Prof. Dr, M.M. dan Aryanto Yuniawan, A.Md
  9. Semi Finalis ASEAN Anthem Direktorat Jendral Kerjasama ASEAN, Departemen Luar Negeri – Pandan P Purwacandra, S.Kom
  10. dll

50 Nasional Awards

  1. Nominator Indonesia ICT Award (INAICTA) – Asro Nasiri, Drs, M.Kom dan Tohir Ismail, S.Kom
  2. Nominator Indonesia ICT Award (INAICTA) – Andi Sunyoto, M.Kom
  3. 2nd winner Indosat Wireless Information Communication (IWIC) Award – Andi Sunyoto, M.Kom
  4. Merit Winner Indonesia ICT Award (INAICTA) – Aryanto Yuniawan, A.Md
  5. Merit Award Indonesia ICT Award (INAICTA) – Arief Setyanto, S.Si, MT
  6. Winner Integrated Research Result Award – Kusrini, Dr., M.Kom
  7. RunnerUp Reserch LIPI Award – Kusrini, Dr., M.Kom
  8. Winner Indonesia ICT Award (INAICTA) – Hendro Wibowo
  9. dll

“SAYA BANGGA KULAIH DI STMIK AMIKOM”

Karena saya bisa mendapatkan teman-teman yang well-well dan blong-blong. Coba aja saya gak kuliah di STMIK AMIKOM yogyakarta pasti gak bakal jadi seperti ini. (nunjukkk mouse*).

Beberapa Karya AMIKOM Menuju Kelas Dunia

1. Battle of Surabaya Official Trailer

” Lihat di YOutube 

Keren bukan itu merupakan salah satu dari sekian banyak yang keunggulan yang dimiliki STMIK AMIKOM yogyakarta terus selain itu ada lagi loo mau lihat juga.. sebentar -sebentar aku mau kasih kronologisya dulu.

Film Layar Lebar Animasi 2D Pertama Indonesia Battle of Surabaya menceritakan petualangan MUSA, remaja tukang semir sepatu yg menjadi kurir bagi pejuang arek2 Suroboyo & TKR dlm pertempuran dahsyat 10 November 1945 Surabaya.
Keterangan

Cerita dibuka dengan visualisasi dahsyat dari pemboman kota Hiroshima oleh Sekutu yang menandakan menyerahnya Jepang. “Indonesia merdeka, itu yang kudengar di RRI, Jepang menyerah!!” kata Musa. Tetapi langit Surabaya kembali merah dengan peristiwa Insiden Bendera dan kedatangan Sekutu yang ditumpangi oleh Belanda. Belum lagi gangguan oleh beberapa kelompok pemuda Kipas Hitam yang dilawan oleh Pemuda Republiken. Residen Sudirman, Gubernur Suryo, Pak Moestopo, Bung Tomo dan tokoh-tokoh lain membangkitkan semangat arek-arek Suroboyo & pemuda Indonesia bangkit melawan penjajahan.

Cerita ini merupakan cerita adaptasi dari peristiwa 10 November 1945 di Surabaya. Selain tokoh-tokoh nyata, terdapat tokoh fiktif yang sengaja dibuat untuk memperkuat pesan yang ingin disampaikan. Pesan perang tentang semangat, cinta tanah air, dan perdamaian.

BATTLE OF SURABAYA – There is no glory in war!
Garis Besar Alur
Film Animasi 2D Layar Lebar Pertama Indonesia.
Plot tahun 1945, Hiroshima, Jakarta, Surabaya.
Kisah spionase/tradisional kurir pertempuran Surabaya, 10 November 1945

2. Chronicles of Java Trailer

 Lihat di YOutube

Film 3D Kedua ini masih dalam tahap penyelesaian dan kemungkinan akan hadir pertama di indonesia. Nah salah satu sahabatku yang mengerjakan projek film animasi 3d ini ada juga loo, namanya baiquni.

Dan ini hasil karyanya, pokoknya keren-keren dahh pokoknya unggul dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.

3. Tropical Jungle : Temple of Light – Cryengine 3 Demo Animation

Lihat Di Youtube “

Yang no 3 ini karyanya mas baiquni temenku yang sangat well pokok e. Dia juga membuat studio yang namanya squareel.com

4. Dibangun BIOSKOP

 

“KULIAH ITU BUKAN MENANG ATAU KALAH TAPI BISA LANJUT ATAU TIDAK “

Berbasis entrepreneurship (private entrepreneur university.

Banyak dari amikom yang tidak lulus-lulus karena asik dengan dunia entrepreneur. nah makanya itu segeralah lulus kakak-kakak yang ganteng dan mbak yang cantik-cantik.. hehehe .

Beberapa Mahasiwa Yang menggeluti entrepreneurship

1. Arifin Suharto (Mahasiwa AMIKOM TInggkat TINGGi)
2. Ramdhan (Mahasiswa AMIKOM Bisnis Makanan)
3. Sutoro (Mahasiswa AMIKOM bisnis hingga Triliuner)

Diposting terdulu.

Download Artikle Versi Doc dan PDF.

STMIK AMIKOM Yogyakarta Menuju Sekolah Tinggi.doc
STMIK AMIKOM Yogyakarta Menuju Sekolah Tinggi.pdf